Try new experience
with our app

INSTALL

Terjebak Dendam dan Asmara (Sinopsis)  

Sinopsis Terjebak Dendam dan Asmara

Lauren Prameswari (23) mempunyai banyak rahasia dalam hidupnya. Dia mengubah penampilannya dengan menyamar sebagai Zora. Bermodalkan wig dan tai lalat palsu, mengubah penampilan elegan dan feminim, sebelumnya Lauren berpenampilan tomboi. Kemudian Lauren pergi dengan mengendarai mobil seorang diri mendatangi rumah musuhnya, Mahendra Wicaksono (48) Laki-laki yang tidak sengaja membunuh kedua orang tuanya. Di jalan Lauren hampir saja nabrak mobil anaknya Mahendra, Septa Mahendra Pratama (25)\rakhirnya Lauren minta tolong pada Septa dan memperkenalkan diri sebagai Zora, dia juga bilang sedang dikejar-kejar oleh penjahat, Septa langsung percaya. Septa telah tertipu dengan wajah polos Lauren, dia membawa Lauren ke rumahnya tanpa pikir panjang.


Sampai di rumah Septa, di sana keluarga Septa sedang berkumpul, membuat dendam di hati Lauren semakin membara, Lauren berusaha menahan diri agar tidak gegabah dalam mengambil tindakan. Dia hanya diam, tapi sorot matanya begitu tajam. Keluarga Mahendra nerima Lauren dengan baik, mereka ngajak Lauren berbincang dan bercanda. Lauren tersenyum miring keluarga Mahendra telah masuk dalam perangkapnya.\r

Lauren bermain dengan sangat cantik, jadi tak menimbulkan kecurigaan sedikit pun dari keluarga Mahendra.


Suatu ketika Lauren hendak memberikan minuman beracun ke keluarga Mahendra, tapi berhasil digagalkan oleh Pramana Yudha (25) yang tak sengaja nabrak Lauren saat akan bawa minuman itu ke ruang tamu. Lauren marah karena rencananya gagal, dia makin emosi saat tahu bahwa lelaki itu adalah pacar dari anak bungsu Mahendra, Naura Hafsin (22)\rLauren berusaha lebih hati-hati lagi, dia memikirkan solusi, muncul di otaknya buat deketin Pramana Yudha, apalagi pria itu juga tampan sesuai selera Lauren. Kemudian Lauren memikirkan cara buat menaklukkan hati Pramana Yudha, setelah mondar-mandir di kamar, Lauren nemuin cara.


Esoknya dia ngajak Naura ke mall untuk beli pakaian, dengan alasan pakaian yang dibawa cuma dikit. Naura tidak menaruh curiga malah mereka bisa langsung akrab. Sebelum ke mall, Lauren telah mencampurkan obat pencahar ke dalam makanan Naura. Saat sampai di mall, Naura pamit ke toilet, Lauren sengaja mengunci dari luar dengan minta kuncinya ke petugas kebersihan dengan alasan toiletnya rusak. Setelah itu, Lauren mengambil ponsel di tas Naura, mencari kontak Pramana Yudha, setelah ditemukan, Lauren langsung menghubungi Pramana Yudha akting nangis bilang kalau Naura hilang di mall. Akhirnya Pramana Yudha segera menyusul ke mall. Lauren ngajak Pramana Yudha keliling mall dengan alasan mencari Naura, sedangkan Naura teriak bingung mencari cara buat keluar dari kamar mandi, apalagi perutnya terus saja mules. Capek keliling mall, Lauren ngajak Pramana Yudha cari makan di dekat mall, Pramana Yudha nurut saja, sejak saat itu mereka jadi akrab. Takut Naura menaruh curiga, Lauren nyuruh Pramana Yudha nunggu di mobil, dengan alasan ada yang hendak Lauren beli, tapi dia langsung ke toilet membuka pintunya, Naura sama sekali tidak curiga malah bilang makasih ke Lauren. Mereka langsung pulang, Lauren yang sudah punya kontak Pramana Yudha langsung menuliskan pesan bahwa Naura sudah ketemu dan Lauren pulang bareng Naura.


Berbagai cara terus Lauren lakukan dan di saat makin dekat dengan Pramana Yudha dia sadar telah jatuh cinta pada lelaki itu, tapi sifat licik Lauren membuatnya berniat memanfaatkan kebaikan Pramana Yudha. Di sisi lain Septa juga berusaha deketin Lauren meski Lauren jarang mau jalan bareng Septa. Ternyata Pramana Yudha adalah bodyguard yang disuruh oleh Mahendra buat mencari Lauren, tapi dengan kelicikan Lauren yang menyamar sebagai Zora sangat sulit dikenali. Terlebih Pramana Yudha sudah kena rayuan Lauren, segala drama diperankan dengan baik, berpura-pura jadi perempuan lemah lembut dan rajin membantu sesama, membuat Pramana Yudha kagum, terlebih Naura sedang sibuk mengerjakan tugas skripsinya, tak ada waktu buat jalan dengan Pramana Yudha, dijadikan kesempatan bagi Lauren menjalankan aksinya.


Sampai suatu ketika, Pramana Yudha akhirnya mengetahui jati diri Zora sesungguhnya, karena tak sengaja melihat Lauren melepas wig yang dipakai. Saat itu rumah Mahendra sepi, dia pikir tak ada orang, maka bebas melepas wig di ruang tamu. Bukan hanya itu, Lauren juga melepas tai lalat di pipinya. Pramana Yudha kaget, dia langsung mengambil ponselnya dan melihat foto Lauren, persis. Ingin melaporkan semua ke Mahendra, tapi dia juga terlanjur mencintai Zora yang ternyata Lauren. Tak sengaja Pramana Yudha menyenggol guci hingga menimbulkan bunyi, buru-buru Lauren memakai wignya kembali, tapi dicegah oleh Pramana Yudha, bahkan dia berjanji akan menyembunyikan jati diri Lauren yang sesungguhnya, semua itu demi cinta.


Sejak kejadian itu mereka malah semakin dekat dan sering menghabiskan waktu bersama, mereka terbuai dengan hubungan terlarang, Pramana Yudha telah selingkuh di belakang Naura. Lambat laun jati diri Lauren terbongkar oleh Naura. Saat dia tahu foto kebersamaan Lauren yang terlihat mesra dengan Pramana Yudha. Di salah satu foto terlihat Lauren bukan Zora, tapi di foto lainnya terlihat Zora dengan memakai pakaian yang sama. Naura langsung putusin Prama Yudha dan melapor ke Mahendra. Lauren yang tak sengaja mendengar obrolan Naura dengan Mahendra, dia langsung kabur sebelum mereka menangkapnya. Karena kelicikan dan kecerdikan Lauren dia berhasil lolos.



Mahendra menyuruh anak buahnya mencari keberadaan Lauren, Naura juga selalu ikut, dia sangat benci dengan Lauren yang sudah menipu dan merebut kekasihnya. Sementara Lauren semakin bertindak kejam dia menyewa preman buat bikin Naura kecelakaan. Di saat Lauren telah pergi dari rumah Mahendra, Septa malah rindu, dia pun mencari keberadaan Lauren dan berusaha bujuk Mahendra agar mau berdamai dengan Lauren. Mahendra marah besar dia langsung ngusir Septa.


Septa bertemu Lauren sedang jalan dengan Pramana, dia lari menghampiri mereka, sampai di depan Lauren dia langsung minta maaf atas kejadian yang menimpa keluarga Lauren hingga memunculkan dendam di hati Lauren. Lauren memanfaatkan situasi itu untuk menjebak dengan pura-pura berdamai, Lauren mengajak keluarga Mahendra bertemu untuk sebuah perdamaian. Di restoran Seefood tempat mereka bertemu. Keluarga Mahendra telah sampai di restoran, beberapa saat kemudian Lauren datang dan langsung ngajak makan lebih dulu, dia merencanakan sesuatu, makanan yang tersaji sengaja dikasih racun, tapi langsung digagalkan oleh Pramana Yudha yang sudah muak dengan perilaku Lauren. Sebelum keluarga Mahendra menyendok makanannya, Pramana Yudha langsung berkata jujur makanan itu sudah diracun, Mahendra marah lalu menggebrak meja, Lauren langsung lari kabur menjauh dari mereka. Septa dan Pramana Yudha mencari Lauren tapi tidak ketemu, kecepatan lari Lauren tidak bisa diragukan.

\r

Beberapa tahun kemudian Lauren kembali dengan penampilan aslinya. Dia telah menyesali perbuatannya, menjauh selama setahun membuat dia sadar akan kebersamaan dengan keluarga Mahendra yang dia rindukan. Septa belum mau menikah dan masih menunggu Lauren, sedangkan Naura juga telah melupakan kejadian waktu itu. Sakit hatinya terhadap Lauren dia lupakan dan kini telah memiliki pengganti Pramana Yudha. Lauren terus mencari keberadaan Pramana Yudha, hingga mereka dipertemukan kembali di restoran terakhir mereka bertemu dulu. Ternyata Pramana Yudha sedang mengenang masa-masa bersama Lauren, dia sengaja mendatangi restoran itu, berharap Lauren kembali. Lauren yang melihat Pramana Yudha langsung lari dan memeluknya. Pramana Yudha kaget dia langsung menangis haru. Lauren meminta maaf atas segala kesalahan dia mengatakan telah melupakan dendam masa lalunya. Saat mereka dipersatukan. Lauren tertembak punggungnya oleh anak buah Mahendra, hingga dia dirawat di rumah sakit. Pramana Yudha dengan sabar merawat Lauren.


Pramana Yudha mendatangi Mahendra menjelaskan bahwa Lauren sungguh-sungguh ingin berdamai. Mendengar hal itu, Mahendra dan Septa langsung berkunjung ke rumah sakit, dia menjelaskan kenyataan yang sesungguhnya bahwa tidak sengaja membunuh orang tua Lauren, sebenarnya bukan orang tua Lauren yang ingin dibunuh, tetapi peluru yang ditembakkan salah sasaran. Lauren meminta maaf telah salah paham dan malah langsung balas dendam, tanpa mencari tahu kebenarannya. Mereka telah resmi damai, kemudian Septa mengungkapkan perasaannya, tapi ditolak oleh Lauren, dengan cepat dia meraih tangan Pramana Yudha dan mengatakan bahwa hatinya sudah dimiliki oleh Pramana Yudha. Mahendra menyuruh Septa mengalah agar tidak menimbulkan dendam lagi ke depannya. Septa terpaksa mengalah, karena tak sanggup menahan cemburu dia langsung pergi begitu saja. Pramana Yudha langsung mengatakan setelah Lauren sembuh dia akan segera menikahi Lauren. Sekian. \r