Contents
KLAKLIK
Drama
keluargaku hancur karena kakak ipar (sinopsis)
Ini adalah kisah tentang seorang wanita bernama Lestari. Ia adalah seorang wanita berhati lembut dan selalu bersikap baik kepada semua orang, tidak memandang status orang. Lestari adalah anak dari keluarga berada yang akhirnya harus menjadi anak yatim-piatu setelah kepergian kedua orang tuanya karena sebuah kecelakaan. Ia kemudian menikah dengan seorang laki-laki sederhana yang pekerjaannya hanya sebagai buruh di sebuah pabrik kain. Mereka pun tinggal di rumah peninggalan kedua orang tua Lestari. Pada suatu hari, rumah mereka kedatangan tamu dari kakak kandung sang suami yang baru menikah satu minggu yang lalu. Ia tidak pernah menyangka, jika kedatangan kakak iparnya dan istrinya itu, akan membawa mala petaka untuk keluarganya. Kakak iparnya yang sebelumnya adalah seorang duda, karena ditinggal mati istri tercinta. Tiga tahun hidup menduda akhirnya ia menemukan jodohnya lagi dengan seorang janda belum memiliki anak alias masih janda ting-ting. Lestari dan suaminya sangat bahagia melihat kakak mereka yang akhirnya menemukan jodohnya lagi, setelah sekian lama hidup menduda. Pasangan pengantin baru itu kemudian tinggal bersama Lestari dan suaminya untuk sementara, sebelum kakak kandung dari suaminya Lestari itu mampu membeli rumah sendiri untuk tinggal bersama istri barunya tersebut. Sebagai saudara, Lestari dan suaminya tidak keberatan jika kakak mereka tinggal di rumah mereka, asal mau menerima dan mau mengikuti dengan segala peraturan yang mereka buat. Awalnya semua berjalan dengan sangat baik. Istri dari kakak ipar Lestari sangat ramah. Tutur katanya begitu manis, sopan dan lembut. Lestari tidak pernah menyangka jika semua itu adalah trik untuk membuat dirinya lengah. Ternyata dibalik sikapnya yang manis, perempuan itu memiliki niat jahat. Istri dari kakak ipar Lestari berniat ingin menguasai semua harta kekayaan kedua pasangan suami-istri itu. Lama kelamaan watak aslinya mulai terlihat. Kakak ipar yang tadinya rajin, kini menjadi pemalas. Apabila Lestari tegur, ia mengadu yang bukan-bukan kepada suaminya. Mengatakan jika sang adik ipar mulai tidak menyukai dirinya untuk tinggal di rumahnya. Lestari tidak pernah menyangka sama sekali jika ternyata perempuan yang merupakan istri dari kakak iparnya jadi licik seperti itu. Suami Lestari sering memarahi Lestari. Mengira jika istrinya itu tidak menyukai kakak iparnya. Lestari dan suaminya pun sering bertengkar karena masalah itu. Lestari jadi bingung apa yang harus ia lakukan. Lestari mulai putus asa karena suaminya sudah tidak mempercayainya lagi. Lestari kini seperti seorang pembantu di rumahnya sendiri. Kakak ipar mulai manja dan sering menyuruh Lestari untuk melakukan apa yang dia mau. Suatu hari, Lestari menemukan sesuatu yang janggal pada diri kakak ipar. Lestari merasa ada yang aneh dengan gelagatnya. Kakak iparnya terlihat sangat mencurigakan membuat Lestari penasaran dan diam-diam mengikuti dirinya. Kakak ipar ternyata menemui seorang dukun yang terkenal sebagai dukun sesat. Lestari tahu dari warga sekitar, yang sering melihat istri dari kakak iparnya mendatangi dukun itu. Lestari begitu marah melihat dengan kedua matanya sendiri, istri dari kakak iparnya itu ternyata selama ini menggunakan ilmu hitam untuk membuat suaminya dan kakak iparnya itu tunduk dengannya. Ia sengaja membuat suasana rumah menjadi panas. Mengadu domba antara Lestari dan suaminya juga kakak ipar atau kakak kandung dari suaminya itu. Ternyata perempuan itu ingin menyingkirkan Lestari, kemudian ia menguasai seluruh harta benda yang Lestari punya. Keadaan rumah Lestari semakin panas ketika ibu mertuanya datang dari kampung. Ibu mertua yang dari dulu memang tidak terlalu menyukai Lestari pun ikut memusuhi dan memojokkannya. Lestari pun kemudian meminta untuk bercerai dengan suaminya. Karena dia benar-benar sudah merasa tidak sanggup menghadapi masalah dalam keluarga dari suami, yang sepertinya hanya menginginkan harta kekayaan saja. Saat bersamaan, datang ayah dari ibu mertua atau kakek dari suami Lestari yang biasa di panggil Abah. Abah memberikan nasehat untuk Lestari dan suaminya. Terjadi perdebatan antara kakek atau abah dan ibu mertua. Ibu mertua yang keras kepala, tidak mau mendengarkan nasehat dari abah. Abah yang merasa geram dengan tingkah anak perempuannya itu, membentak dan mengeluarkan kata kasar kepada anak perempuannya atau ibu mertua Lestari. Abah memaksa ibu mertua Lestari itu untuk ikut dengannya pulang ke kampung. Kakak ipar Lestari dan istrinya pun kemudian pindah. Mereka tinggal di rumah kontrakan. Lestari dan suaminya akhirnya berdamai. Mereka tidak jadi bercerai. Namun, semua itu tidak bertahan lama. Istri dari kakak ipar Lestari itu kembali berulah. Ia mulai mendekati dan merayu suami Lestari. Terjadilah peristiwa yang tidak bisa dimaafkan oleh Lestari. Suaminya telah berbuat tidak senonoh kepada kakak iparnya sendiri di dalam rumahnya. Mereka melakukan hubungan badan ketika Lestari tidak ada di rumah. Lestari sangat kecewa dengan suaminya yang sudah berani mengajak kakak iparnya sendiri ke rumah dan melakukan hubungan layaknya pasangan suami-istri di dalam rumah milik Lestari. Sungguh biadab apa yang mereka lakukan. Lestari dan suaminya kembali bertengkar. Sulit untuk Lestari memaafkan perbuatan suaminya. Lestari kembali menggugat cerai, tetapi suaminya tidak mau menceraikan dirinya. Abah mendatangi rumah Lestari, membujuknya untuk berdamai. Lestari pun akhirnya mau kembali demi anak mereka. Lestari tidak mau karena mengikuti keegoisannya, anaknya kemudian yang harus menjadi korban. Ketika kakak kandung suami Lestari mengetahui pengkhianatan yang dilakukan oleh istrinya, ia sangat marah. Terjadi pertengkaran hebat antara kakak kandung dari suami Lestari itu dengan istrinya. Kakak kandung dari suami Lestari kemudian mendatangi rumah Lestari dan terjadilah perkelahian antara kakak beradik. Suami Lestari yang kalap, ia memukul dan menusuk perut kakaknya sendiri hingga membuat kakaknya itu koma dan harus di rawat di rumah sakit. Beruntung nyawa kakak ipar Lestari itu masih bisa diselamatkan, tetapi Lestari pun akhirnya harus merelakan suaminya. Lestari hidup seperti janda, padahal masih memiliki suami. Suaminya dijatuhi hukuman sepuluh tahun penjara atas perbuatannya, dan anak mereka yang masih berusia 9 tahun pun harus menerima hinaan dari teman-temannya karena ayahnya masuk penjara. Tabungan Lestari mulai menipis, Lestari juga sering ditagih hutang, karena suaminya ternyata memiliki banyak hutang di luar sana. Lestari sama sekali tidak tahu jika suaminya memiliki banyak hutang. Lestari pun mulai bingung, ke mana ia harus mencari uang untuk membayar hutang-hutang suaminya dan untuk kehidupan dirinya dengan sang buah hati. Kehidupan Lestari kini tidak seperti dulu, ia harus bekerja keras demi anaknya. Lestari menjadi tukang cuci di rumah tetangga yang membutuhkan. Lestari merasa bersyukur masih ada orang baik yang menolongnya, memberikan ia pekerjaan. Kakak ipar Lestari yang kini sudah kembali hidup menduda, datang ke rumah, dan meminta maap. Kakak kandung dari suami Lestari menyesal, kejadian yang menimpa keluarga adiknya itu karena dirinya yang sudah membawa istrinya tinggal di rumah adik iparnya tersebut. Lestari meskipun hidup tanpa suami, ia terus bekerja keras untuk hidup dirinya dan untuk anak semata wayangnya. Berkat kegigihan perempuan berhati lembut itu, akhirnya ia mampu membuka usaha sendiri, mendirikan toko baju. Setelah sepuluh tahun berada di dalam penjara, akhirnya suami Lestari pun bebas. Suami Lestari kembali bersatu dengan anak dan istrinya. Laki-laki itu menyesal sudah mengkhianati wanita yang begitu setia seperti istrinya. Dia yang tidak bisa menahan godaan sang kakak ipar, melakukan kesalahan besar hingga membuat keluarganya hancur. Ia berjanji tidak akan pernah melakukan kesalahan yang sama dan akan selalu setia kepada istrinya. *** Tamat.
Share
.
Show Reply (0) Add Reply